KUTIL Novel Berbasis ' Peristiwa Tiga Daerah ' Menjadi Bacaan Menarik Tentang Revolusi Pasca Kemerdekaan.


Tegal, IDNEWS

Pendopo Ki Gede Sebayu Balaikota Tegal menjadi tempat  Peluncuran Novel  ' Kutil Revolusi di Republik Lenggaong '  Sabtu 27 April 2024. 

Novel setebal 330 halaman menjadi bacaan menarik dan refrensi  bagi generasi.muda dengan latar belakang sejarah tentang peristiwa tiga daerah (Tegal, Pemalang ,Brebes) yang di kupas dengan bahasa sastra yang mudah di cerna, dengan harapan bisa.menjadi refrensi bagi generasi muda  tentang peristiwa sejarah. 

Peristiwa budaya peluncuran novel .KUTIL  menjadi sajian.menarik ketika Eko Tunas tampil dengan monolog sebagai tokoh Kutil. Dengan kepiawaiannya Eko tampil dengan.membawa properti sebagai tetabuhan. Hampir 30 menit Eko Tunas monolog dengan power vocal dan stamina serta gerakan -gerakan (acting)  yang memukau 
Novel ini tidak saja bercerita tentang tokoh Kutil yang nama aslinya Sakyani pemimpin revolusi sosial kediktatoran pemimpin ketika pasca.kemerdekaan.

Kutil yang profesinya sebagai tukang cukur, namun dia berjiwa pemberontak,  membasmi orang-orang di tiga daerah yang menurut pandangan dia masih serakah memperkaya diri sendiri sementara rakyat lainnya banyak yang kelaparan. 

Hadir dalam peluncuran Novel KUTIL PJ. Walikota Tegal Dadang Sumantri, PJ Bupati Tegal Agustyarsah, anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Dapil IX  Agung Widyantoro,
Serta para seniman budayawan dan undangan launya.

 Tampil dalam pembicara pada  acara tersebut Anton Lucas seorang sejarawan Indonesian is terkemuka dari Australia, sastrawan Kurnia Effendi dari Jakarta dan Muarif esage  (sastrawan) dan moderator Ketua Dewan Kesenian Kota Tegal Suryali Andi Kustomo. 
Melalui firtual, Anton Lucas yang banyak menulis buku  tentang sejarah perjuangan Indonesia pada masa revolusi ia.memgomentari novel Kutil yang menurutnya sangat bagus  dan perlu dibaca, tidak saja sajian tulisannya yang memiliki nilai sastra yang tinggi dan bermakna, tetapi novel ini mengandung roman menghidupkan kembali sejarah Indonesia, untuk pembaca terutama pada epesode drama revolusi sosial Oktober '45 dan  Reformasi '98. 

Anton Lucas penulis buku Peristiwa Tiga Daerah '  (Tegal, Pemalang , Brebes )  sangat apresiasi kepada Yono Daryono dan Ubaedillah yang tulisannya sangat imaginatif dalam menampilkan tokoh Kutil dan berharap novel yang diterbitkan oleh penerbit Marjin Kiri bisa.mrnjadi bacaan yang menarik. 

Kata Kurnia Effendi, novel ini.melengkapi dokumensi.penting era reformasi yang didukung data dan fakta untuk pemahaman komprehensif bagi generasi.masa kini.

'  novel ini  bahasane lugeg, ngruntagi dan gawe semromong.' dan ngkap Kurnia. 
Pj. .Walikota Tegal Dadang Sumantri  mengucapkan selamat atas peluncuran novel Kutil semoga bisa meningkatkan minat baca bagi masyarakat. 

Sementara itu anggota DPR RI dari Partai Golkar Agung Widyantoro yang saat itu  datang bersama putranya dr.Dewa Taruna Nugraha kepada.media.mengatakan bahwa mendengar cerita tentang Kutil dia sangat tertarik  karena cerita itu tidak terlepas dari peristiwa tiga daerah yang dulu kata Agung mendengar cerita dari kakeknya " itu sebabnya saya datang untuk mendengarkan bedah novel ini ".tutur Agung. 

Dengan kedatangannya Agung.me napat refrensi tentang jejak sejarah peristiwa tiga daerah yang terjadi pada.pasca revolusi.  
' siapa Kutil dan bagaimana kondisi pada  peristiwa saat itu di Tiga Daerah , dan bagaimana kondisi pemerintahan saat itu, 

Melalui peristiwa budaya ini saya bisa mengambil.maknanya oleh sebab Itu saya berharap kepada para seniman dan budayawan Tegal dan Breb inies teruslah berkarya dan jika diperlukan kami siap memfasilitasi untuk.kegiatan serupa. " Pungkas Agung . 

Sang penulis novel Yono Daryono, peristiwa kutil kisah yang menarik di tuga daerah termasuk Pekalongan karena Kutil di eksekusi di Pekalongan.  pada tahun 1945.

Tokoh ini sangat kontroversial , ketika di tiga daerah Tegal ni terjadi revolusi sosial Kutil aktor penggerak termasuk  seorang jawara bernama Lenggaong yang tinggal di wilayah Talang Tegal. (SBR) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak