Temanggung, IDNEWS
Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Purwodadi Kecamatan Tembarak Kabupaten Temanggung sukses melaksanakan Wisuda Tahfidz Qur'an yang ke-14 dengan penuh khidmat. Kegiatan berlangsung meriah dengan persembahan tarian kreasi dan tapak suci dan diakhiri ceramah umum keutamaan menghafal Al Qur'an.
Acara Wisuda Tahfidz pada Sabtu 18 Januari 2025 diselenggarakan sebagai bentuk penghargaan kepada 38 siswa yang telah berhasil menghafal Al-Qur'an juz 30. Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk merayakan pencapaian mereka, tetapi juga untuk mengajak seluruh masyarakat mengenal dan mencintai Al-Qur'an secara mendalam.
Kepala Sekolah MI Muhammadiyah Purwodadi Mas'un Adib mengatakan, maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk menekankan pentingnya nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari, serta menggugah semangat para siswa dan masyarakat agar semakin mencintai Al-Qur'an.
Para guru madrasah berharap wisuda ini menjadi momentum bagi para lulusan untuk melanjutkan perjalanan mereka menghafal Al Qur'an serta memahami dan mengamalkan isi Al-Qur'an, bukan sekadar menghafal.
Ketua Majelis Dikdasmen PNF PDM Temanggung Mudiyono menandaskan, menghafal Al Qur'an juga sebagai upaya menjaga kemurnian Al Qur'an, menjaga dan meningkatkan prestasi sekolah, meningkatkan daya ingat siswa, dan membentuk generasi Qur'ani.
Setelah menyelesaikan proses hafalan, langkah tindak lanjut yang akan diambil meliputi program pembinaan dan pelatihan lebih lanjut. Hal ini diperlukan agar para siswa tetap termotivasi dan mampu mengimplementasikan nilai-nilai Al-Qur'an dalam perilaku sehari-hari.
Ketua PDM Kabupaten Temanggung Makmun Pitoyo lebih menekankan pada upaya berkelanjutan, tidak berhenti pada jus 30 tetapi hendaknya dilanjutkan hafal Al Qur'an seluruhnya secara bertahap.
Siswa-siswa ini juga harus didorong untuk terus meningkatkan keterampilannya membaca Al-Qur'an, sehingga dapat membangun kecintaan yang mendalam terhadap kitab suci ini.
Hafal dulu dan lancar dulu membacanya, baru kemudian memahami isinya, ajaran-ajaran yang terdapat di dalamnya, sehingga anak tumbuh kecintaannya terhadap Al Qur'an.
Diharapkan, kelak mereka akan menjadi putra-putri yang sholih dan sholihah, yang tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga memiliki karakter dan akhlak yang baik.
Acara wisuda berlangsung meriah dengan penampilan tari tradisional kreasi baru dan penampilan jurus-jurus beladiri tapak suci oleh para siswa.
Tamu undangan juga diberikan kesempatan untuk menguji hafalan ayat-ayat Al Quran dengan cara meminta melanjutkan bacaan ayat yang dilafalkan tamu undangan.
Dengan semangat menyongsong Indonesia Emas 2045, diharapkan generasi muda yang lahir dari Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Purwodadi ini dapat menjadi pribadi yang cerdas, berkualitas, dan mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Kegiatan wisuda ini diakhiri dengan doa bersama agar para lulusan selalu diberikan petunjuk dan kemudahan dalam melanjutkan perjalanan mereka di dunia pendidikan dan kehidupan kelak.
Makmun Pitoyo juga mendorong sekolah untuk terus mengibarkan bendera mutu. Apa saja konsep mutu harus dituangkan dengan jelas. Misalnya belajar dan hafal kaidah dengan metode Sahta Arab, belajar dengan nyanyian, yang penting hafal dulu baru kemudian mempelajari maknanya.
Pada sesi akhir wisuda tahfidz disampaikan ceramah umum dengan materi Kewajiban Umat Islam Terhadap Al-Qur'an dan Keyakinan bahwa Al Qur'an Wahyu Allah.
Al-Qur'an, kitab suci umat Islam, adalah pedoman hidup yang diwahyukan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW.
Keyakinan akan Al-Qur'an sebagai wahyu Allah adalah fondasi yang tak tergoyahkan bagi setiap Muslim. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, umat Islam memiliki sejumlah kewajiban yang harus dipenuhi terhadap Al-Qur'an, yang menjadi panduan dalam beribadah dan berinteraksi dengan sesama.
Kewajiban tersebut diantaranya adalah Membaca dan Menghafal dengan istiqomah, Memahami dan Mengamalkan Isi Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, Mengajarkan Al-Qur'an kepada generasi selanjutnya, Merawat dan Memuliakan Al-Qur'an.
Hakikatnya, wahyu Allah yang terdapat dalam Al-Qur'an menjelaskan hak dan kewajiban manusia dalam kehidupan ini, memberikan petunjuk mengenai segala aspek kehidupan, dari yang berkaitan dengan ibadah, etika, hingga hal-hal sosial. Dengan memahami Al-Qur'an sebagai wahyu, umat Islam diharapkan dapat lebih menghargai dan mengikuti ajaran-Nya dalam setiap aspek kehidupan mereka.
Turut memberikan apresiasi adalah Ketua PCM Tembarak, pengawas Madrasah, Majelis Dikdasmen PNF, pimpinan ranting, jama'ah muhammadiyah dan aisyiyah, dewan guru, mahasiswa KKN UNSIQ Wonosobo, yang ikut membantu pelaksanaan wisuda tahfidz.
Kegembiraan juga terlihat pada para siswa dan orang tuanya, saling berpelukan hingga menangis haru dan kemudian beramah tanah bersama dengan menu lokal khas tradisional bakso kupat versi Gondang Tembarak. (Willis Sanjaya)
Tags
Pendidikan