Magelang, IDNEWS
Madrasah Ibtidaiyah Magelang Teladan (MIM) Kota Magelang menggelar acara pelepasan 30 siswa-siswi kelas 6A dan 6B pada Sabtu, 14 Juni 2025 di aula setempat. Acara dimeriahkan dengan penampilan tarian, pidato bahasa Inggris dan tapak suci oleh siswa MIM.
Acara ini berlangsung sebagai forum untuk mengembalikan para siswa kepada orang tua mereka setelah menyelesaikan pendidikan dasar di MIM Kota Magelang.
Sambutan dalam acara ini disampaikan oleh Sekretaris PDM Kota Magelang, Salamun, dengan penekanan pada pentingnya penguatan pendidikan karakter bagi siswa menuju pendidikan yang unggul, mengantarkan anak memiliki banyak prestasi dan sukses di pendidikan jenjang berikutnya.
Salamun menjelaskan bahwa penguatan karakter adalah hal yang sangat penting dalam pendidikan. “Karakter yang kuat akan membentuk generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia,” ujarnya. Dalam sambutannya, ia membahas makna penguatan karakter yang mencakup nilai-nilai moral, kejujuran, kedisiplinan, kerja sama, serta tanggung jawab.
Kepala MIM Teladan Kota Magelang Nina Agustin menyampaikan berbagai upaya disiapkan menuju Sekolah Unggul Berkarakter Mulia.
MIM Teladan berkomitmen untuk menuju sekolah unggul dengan karakter yang mulia sebagai salah satu program utamanya. Nilai-nilai karakter yang dikembangkan di sekolah ini diharapkan dapat membangun masa depan siswa yang lebih baik, serta membekali mereka dengan etika dan moral yang kuat untuk menghadapi tantangan kehidupan.
Ada 3 program unggulan MIM Teladan Kota Magelang yang terus dirintis. Program Unggulan tersebut adalah
Pertama, Program Tahfiz, yaitu Program penghafalan Al-Qur'an yang membentuk kepribadian siswa minimal 1 juz. Kedua, Pembiasaan Tiga Bahasa yaitu siswa dibiasakan berkomunikasi dalam tiga bahasa—bahasa Inggris, bahasa Arab, dan bahasa Jawa dengan jadwal yang telah ditetapkan hari hari tertentu. Ketiga, program Digitalisasi Madrasah yaitu penerapan aplikasi urusan sekolah secara digital.
MIM juga menerapkan program English Day yaitu Setiap hari Senin menggunakan bahasa Inggris. Sedangkan hari lainnya yaitu setiap Kamis menggunakan bahasa Arab dan setiap Sabtu menggunakan bahasa Jawa.
Penampilan dan karya siswa MIM juga digelar di stand visualisasi Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berupa hasil karya Pelajar Pancasila seperti kain ekoprint, produk cairan pembersih, anyaman, dan hiasan meja serta produk hasil pertanian dan peternakan.
Sedangkan atraksi panggung pra Acara berupa penampilan keterampilan bela diri Tapak Suci, tarian Rudat, dan presentasi bahasa Inggris oleh siswa.
Ini menunjukkan kreativitas dan keterampilan siswa yang telah dikembangkan selama mereka mengikuti pembelajaran di MIM Teladan Kota Magelang.
Tentang tema Haflah Takrim dipilihkan yang sesuai dengan keberadaan MIM Teladan. Nina Agustin juga menjelaskan tema kegiatan Haflah Takrim yang diambil, yaitu "Masa Depan yang Cerah dan Semangat yang Tak Berhenti".
"Tema ini sesuai dengan visi dan misi MIM Teladan Kota Magelang untuk menciptakan generasi yang siap menghadapi tantangan masa depan, terang Nina Agustin.
Pelepasan siswa dilakukan dengan pengalungan samir kelulusan yang diiringi dengan narasi mengenai cita-cita siswa-siswi, tokoh yang dikagumi, dan sekolah yang akan mereka pilih untuk melanjutkan pendidikan.
Siswa peraih prestasi juga diumumkan, dan penghargaan atas prestasi akademis serta non-akademis mereka diserahkan secara simbolis oleh Kepala Kantor Kementrian Agama, Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Majelis Dikdasmen dan Kepala sekolah MIM Teladan.
Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Magelang Muhammad Sholeh Mubin berpesan agar siswa memiliki cita-cita tinggi, terus belajar tanpa henti jangan merasa ada beban belajar dan harus selalu bahagia untuk menggapai masa depan yang cerah dan sukses.
"Ibarat sebuah pohon, maka akar akar itu adalah yang membuat pohon tumbuh berkembang dan menyenangkan bila sudah berbuah, maka jangan lupakan jada guru sebab mereka itu akar dari kesuksesan kalian kelak", terang Sholeh Mubin
Dengan acara pelepasan ini, MIM Teladan Kota Magelang menunjukkan komitmennya dalam mendidik siswa tidak hanya dalam aspek akademis, tetapi juga dalam pengembangan pendidikan karakter sehingga mereka siap untuk melanjutkan pendidikan dan berkontribusi positif bagi masyarakat sekaligus menyongsong Tahun Indonesia Emas 2045.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk Pleno Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Magelang, Kepala Kantor Kementerian Agama, Majelis Dikdasmen, pengawas Sekolah Dasar, komite sekolah, para kepala sekolah Muhammadiyah, serta orang tua siswa dan undangan lainnya. (Budhy Sanjaya)
Tags
Pendidikan